In

Jaga Kemurnian Domba Garut



INILAH.COM, Bandung - Lebih dari 60% populasi domba di Indonesia berada di Jabar. Sudah sangat pantas kalau Jabar mengklaim diri sebagai provinsi domba. Selain kuantitas dan kualitas, domba Jabar pun menjadi yang terbaik di dunia.

Hal itu dikatakan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan kepada wartawan usai menerima audiensi DPD Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) Jabar di Gedung Negara Pakuan Jalan Otto Iskandardinata Kota Bandung, Rabu (24/1/2012) siang.
Berdasarkan data HPDKI Jabar, saat ini terdapat sekitar 5,6 juta domba yang tersebar di Jabar dengan jumlah peternak mencapai 800.000 orang.

“Domba Garut merupakan plasma nutfah terbaik di dunia. Ruminansia kecil yang diburu warga dunia. Tentu kita wajib membuat pelestariannya supaya domba original tetap dipelihara atau jangan sampai punah,” kata Heryawan.

Dia menyatakan, berternak domba menjadi pilihan sebagian besar warga karena menguntungkan. Bahkan beberapa peternak berani sesumbar bahwa punya 10 domba pun sudah sangat menguntungkan. Pasalnya, domba memiliki nilai ekonomi tinggi.

“Kita sekarang bertugas menjaga kemurnian domba Jabar. Nah HPDKI paham betul persoalan itu sehingga kualitas dan kuantitas domba kita tetap terjaga, bahkan meningkat. Ada 3 jenis domba di kita yang diurutkan secara kualitas dan ekonomis. Pertama domba ketangkasan, kedua domba kurban, dan terakhir domba pedaging,” ungkapnya.

Implikasi permasalahan domba ke pemerintah, lanjut Heryawan adalah harus membantu dan mendorong populasi domba Jabar terjaga. Terjadi kesepakatan antara Pemprov Jabar dan HPDKI Jabar berperan menyelamatkan betina domba dengan cara disimpan di balai pemerintah, kemudian anaknya disebar ke peternak.[jul]

Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar